Venezia kembali harus menanggung kekalahan telak dalam ajang Liga Serie A Italia, kali ini saat mereka bertandang ke markas Bologna pada pertandingan yang digelar tadi malam. Hasil Venezia vs Bologna yang berakhir dengan skor 3-0, laga ini semakin memperburuk krisis performa yang tengah dihadapi oleh tim besutan Jay Idzes. Di sisi lain, Bologna mencatatkan kemenangan penting yang semakin mempertegas kebangkitan mereka setelah sempat mengalami beberapa kekalahan sebelumnya. Artikel ini akan membahas secara rinci jalannya pertandingan, momen-momen penting, serta dampaknya bagi kedua tim.
Babak Pertama: Bologna Mendominasi dengan Dua Gol Ndoye
Pada awal pertandingan, Bologna sudah menunjukkan niat untuk menguasai jalannya laga. Mereka tampil agresif sejak menit pertama, dan setelah beberapa peluang yang terbuang, Dan Ndoye akhirnya memecah kebuntuan dengan gol pembuka. Penyerang asal Swiss ini mengakhiri paceklik golnya dengan mengeksekusi tendangan penalti setelah dijatuhkan secara ceroboh oleh Ridgeciano Haps di dalam kotak penalti. Ndoye, dengan ketenangannya, berhasil mengecoh kiper Venezia, Filip Stankovic, untuk mencetak gol pertamanya di Serie A dan gol keduanya sepanjang kariernya di kompetisi ini.
Bologna terus menekan, dan pada menit-menit berikutnya, mereka kembali mencetak gol melalui Dan Ndoye. Kali ini, Ndoye sukses menyundul umpan silang rendah dari Riccardo Orsolini ke gawang Venezia, menjadikannya sebagai pencetak gol kedua dalam pertandingan ini. Kedua gol tersebut menunjukkan ketajaman Ndoye dan kesolidan permainan Bologna yang terlihat semakin kuat.
Peluang yang Terlewatkan oleh Venezia
Meski Bologna mendominasi, Venezia juga sempat menciptakan beberapa peluang yang seharusnya bisa mereka manfaatkan lebih baik. Salah satu kesempatan terbaik datang melalui Jens Odgaard yang, setelah menerima umpan silang dari Juan Miranda, melepaskan tendangan voli dari jarak 12 yard. Sayangnya, tendangan tersebut tidak mengarah ke gawang dan meleset. Odgaard kembali mendapat peluang emas, namun tembakannya setelah menerima bola melambung dari Orsolini kembali melebar.
Pada menit-menit berikutnya, Venezia terus berusaha untuk menyamakan kedudukan. Hans Nicolussi Caviglia mendapatkan peluang bagus setelah Gaetano Oristanio berhasil melewati dua tekel lawan, namun tembakannya melambung tinggi dari sasaran. Ini menjadi momen penting, karena jika peluang-peluang tersebut dapat dimanfaatkan, hasil pertandingan bisa saja berbeda.
Babak Kedua: Kejatuhan Venezia dan Kemenangan Bologna
Memasuki babak kedua, Venezia berharap dapat memperbaiki permainan mereka. Namun, harapan tersebut langsung pupus ketika Lorenzo De Silvestri terpaksa keluar lapangan setelah Oristanio secara tidak sengaja menginjak tendon Achilles-nya. Kehilangan pemain kunci ini semakin menambah kesulitan bagi tim tamu.
Bologna, meski sempat membuang beberapa peluang, tetap tampil solid. Salah satunya adalah saat Jesper Karlsson berhasil melewati beberapa pemain Venezia sebelum melepaskan tendangan lemah yang dengan mudah ditangkap oleh Stankovic. Namun, pada akhirnya, mereka kembali memperlebar keunggulan lewat penalti kedua yang didapat setelah tinjauan VAR. Riccardo Orsolini, yang terlibat dalam sejumlah momen penting di babak pertama, sukses mengeksekusi penalti tersebut, membawa Bologna unggul 3-0.
Cedera dan Kehilangan Pemain Pengganti
Keadaan semakin buruk bagi Venezia saat mereka kehilangan pemain pengganti, John Yeboah, yang mengalami cedera. Kondisi ini membuat peluang mereka untuk bangkit semakin menipis, dan dengan performa yang tidak maksimal, tim tamu tampak semakin terperosok dalam krisis.
Bologna, meski beberapa kali menyia-nyiakan peluang, tetap mampu mengontrol jalannya pertandingan. Salah satu momen krusial adalah penyelamatan gemilang dari kiper Bologna, Lukasz Skorupski, yang menahan tendangan voli keras dari Joel Pohjanpalo. Ini membuktikan ketangguhan lini pertahanan Bologna yang semakin solid.
Menghadapi Tantangan Berat
Dengan kekalahan ini, Venezia semakin terjebak dalam krisis yang sulit diatasi. Mereka baru saja menjalani tiga kekalahan beruntun dan berada dalam posisi yang semakin sulit di klasemen Serie A. Sementara itu, Bologna berhasil bangkit dari hasil buruk mereka sebelumnya dan meraih kemenangan ketiga berturut-turut di Serie A.
Bagi Venezia, krisis ini memerlukan langkah cepat dan perbaikan yang signifikan dalam hal kualitas permainan dan konsistensi tim. Di sisi lain, Bologna akan mencoba untuk mempertahankan momentum positif ini, dengan tujuan untuk kembali bersaing di papan atas Serie A. Sebagai tim yang baru saja kehilangan beberapa pemain kunci, Venezia harus segera mencari solusi agar tidak semakin terpuruk dalam kompetisi ini.